Pulau Bungin

Pulau Bungin merupakan pulau yang sangat unik,pulau yang dibangun diatas tumpukan batu karang yang sudah mati yang diambil dilaut.Pada tahun 1942 pulau yang yang pada awalnya yang hanya seluas 3 hektar menjadi lebih dari 6 hektar pada saat ini.Konon daratan pulau ini bertambah sekitar 30-60 are setiap tahunnya.karena setiap yang ingin berkeluarga diharuskan membuat tempat mendirikan rumah terlebih dahulu dari timbunan karang dan pasir.

Pulau Bungin yang dikatakan unik itu karena pola pemukiman penduduk yang nyaris tanpa jarak.jarak antara rumah yang satu dengan rumah yang lainnya berhimpitan.jalan utama dipulau ini hanyalah jalan setapak yang kemudian dibeton,dengan kepadatan penduduk 14.133 jiwa/km persegi dengan itu pulau bungin disebut – sebut sebagai pulau terpadat di dunia.

Masyarakat Pulau Bungin yang sebagian besar adalah Suku Bajo begitu menyatu dengan laut.Mereka ingin tetap tinggal ditempat itu tanpa ada orang yang mengusik dan menyuruh mereka meninggalkan pulau itu.bau laut sudah menyatu dengan nafas hidup mereka .Masyarakat Pulau Bungin terutama kaum pria pada sore harinya bersiap – siap untuk melaut,mencari nafkah untuk kebutuhan hidup keluarga dimana menjadi nelayan merupakan sumber utama mata pencaharian masyarakat pulau Bungin.

Sekarang Pulau Bungin sudah ada akses jalan yang menghubungkan Pulau Bungin dengan Pulau Sumbawa.Pulau Bungin terletak dikecamatan Alas Jaraknya hanya 1,5 km dari Pelabuhan Alas,dan 70 km dari Sumbawa Besar ibukota Kabupaten Sumbawa.